KKKS Kampar Kunker ke LKKS Kepri di Tanjungpinang

  • Bagikan
Ketua LKKS Kepri Dewi Kumala Sari Ansar saat menerima kunjungan KKKS Kampar yang diketuai Muslimah Wati Catur di Gedung Daerah, Tanjungpinang, Senin (28/3/22). Ist

TANJUNGPINANG, DURASI.co.id – Koordinator Kegiatan Kesejahteraan Sosial (KKKS) Kabupaten Kampar melakukan kunjungan sekaligus mempelajari Lembaga Koordinasi Kesejahteraan Sosial (LKKS) Kepulauan Riau yang dipimpin Dewi Kumalasari Ansar, Senin (28/3/2022).

Kedatangan pengurus KKKS Kabupaten Kampar yang diketuai Muslimahwati Catur disambut langsung Dewi Kumalasari Ansar bersama sejumlah pengurus dan yang mewakili Kepala Dinas Sosial Kepri di Gedung Daerah, Tanjungpinang. 

Dalam kesempatan ini, Dewi Ansar memberikan penjelasan rinci mengenai LKKS. Bahwa LKKS meruapakan lembaga non pemerintah dan bersifat terbuka, independen serta mandiri yang dibentuk di tingkat nasional, provinsi maupun kabupaten/kota. 

“LKKS masing-masing bersifat otonom dan bukan lembaga yang mempunyai hubungan hirarki,” terang Dewi Ansar. 

Baca Juga :  Proyek Pengembangan Rempang, Warga Mulai Pindah ke Hunian Sementara

Ditambahkan Dewi, LKKS merupakan lembaga kesejahteraan sosial bertugas mengkoordinasikan dan membina organisasi/lembaga dengan tingkatan masing-masing. 

“Tugas LKKS sendiri untuk membantu pemerintah dalam melaksanakan usaha kesejahteraan sosial untuk masyarakat Kepri, khususnya wanita dan anak-anak,” tuturnya.

Dewi Ansar menjelaskan, fokus kegiatan LKKS Kepri tahun ini LKKS Kepri berupa program pembinaan masyarakat di Kabupaten Lingga, yaitu untuk Komunitas Adat Terpencil (KAT). 

“Program pembinaan KAT ini merupakan program yang sudah lama akan dilaksanakan LKKS Kepri. Jadi di tahun ini LKKS Kepri nantinya akan memberikan perhatian lebih untuk Komunitas Adat Terpencil di Kabupaten Lingga,” papar Dewi Ansar. 

“LKKS akan berupaya mengemas sebuah program, mengemas kebudayaan yang dimiliki KAT di Kabupaten Lingga sehingga dapat berkontribusi bagi sektor pariwisata,” terangnya.

Baca Juga :  Gubernur Kepri Buka Skansa Eksternal Cup 2022, Harapkan Pemuda Semakin Bertalenta

Dewi beranggapan, Komunitas Adat Terpencil di Kabupaten Lingga yang masih tinggal di sampan-sampan dapat menarik sejumlah kalangan untuk berkunjung, melihat langsung dan mempelajari. 

“Termasuk bagi wisatawan yang ingin berkunjung ke sana,” tutur Dewi Ansar. 

Dewi Ansar juga menyampaikan jika kedepannya LKKS Kepri akan melakukan program-program yang berhubungan dengan persoalan keluarga yang mempunyai persoalan hidup. 

“Karena persoalan-persoalan kehidupan banyak terjadi di Kepri jadi kedepannya LKKS Kepri akan membuat Program Kegiatan yang berhubungan dengan Persoalan-persoalan kehidupan,” tutupnya. (*)

  • Bagikan