PW Muslimat NU Riau Gelar Konferensi Wilayah VII di Pekanbaru

  • Bagikan
Konferwil VII PW Muslimat NU Riau di Pekanbaru, Sabtu (9/9/2023).

PEKANBARU, DURASI.co.id – Pengurus Wilayah (PW) Muslimat Nahdatul Ulama (NU) menggelar Konferensi Wilayah (Konferwil) VII, dibuka oleh Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar yang diwakili oleh Kabag Bina Mental dan Spiritual Kesra Riau Sofwan Muhajir, di Pekanbaru, Sabtu (9/9/2023).

Selain Konferensi Wilayah VII ini juga dilakukan kegiatan Festival Hadrah Perempuan se – Riau. Pada kegiatan tersebut turut hadir Ketua Persatuan Dharma Wanita (DWP) Provinsi Riau Adrias Haryanto, Sekretaris I PP Muslimat NU Wan Nedra, Kepala Perwakilan BKKBN Riau, Mardalena Wati Yulia dan tamu undangan lainnya.

Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar yang diwakili oleh Kabag Bina Mental dan Spiritual Kesra Riau Sapuan Muhajir menyatakan, bahwa pihaknya menyambut dengan baik kegiatan ini.

“Atas nama Pemprov Riau tentunya kami sangat memyambut baik kegiatan seperti ini. Kita berharap adanya komunikasi yang intes antara Pemprov Riau dengan jajaran pimpinan muslimat NU,” kata Sofwan Muhajir.

Baca Juga :  Kenakan Baju Adat, Gubernur Riau Pimpin Upacara Peringatan HUT ke-76 RI

“Karena, membangun negeri dan bangsa ini tidak hanya tugas pemerintah saja. Namun tugas kita semua, baik di BKKBN, Kakanwil Agama maupun NU juga masyarakat luas,” tambahnya.

Melalui Konferwil VII ini, pihaknya juga meminta kepada para pengurus NU untuk dapat memberikan kiprahnya ditengah masyarakat luas dan upaya yang terbaik dalam membantu pemerintah dibidang kesehatan maupun bidang lainnya.

“Hari ini kita dituntut untuk bisa memberikan kiprah yang nyata ditengah masyarakat luas agar keberadaan kita itu bisa dihargain dan dinilai,” pintanya. 

“Tunjukkan kreativitas kita sebagai wanita mulimat NU, bahwa kita bisa menuangkan pikiran, menyumbangkan karya kita yang bisa dinikmati oleh masyarakat luas,” ujarnya.

Baca Juga :  Polda Riau Ungkap 1.596 Kasus Narkotika dengan Tersangka 2.338 Orang

Sementara itu, Ketua PW Muslimat NU Riau Dinawati menyebutkan, bahwasanya PW Muslimat NU Riau ini sudah berjalan satu periode pada kepengurusan 2016 -2022, kemudian diperpanjang hingga saat ini. 

Sesuai dengan AD/ART, ia mengungkapkan, layaknya sebuah organisasi yang sehat itu sudah seharusnya dilaksanakan Konferwil pada setiap tingkatannya.

“Kami tentunya telah melakukan banyak upaya yang mungkin terpandang dan tidak terpandang. Namun demikian, kami tidak pernah lelah unduk memperlihatkan bahwa Muslimat NU merupakan bagian penting dari pembangunan di Pemprov Riau khususnya membangun karakter akhlakul karimah dari Muslimat NU kepada perempuan yang ada di Riau,” kata Dinawati.

Ia juga berharap ke depannya Pemprov Riau tetap mendukung dan mensupport penuh Muslimat NU dalam membantu pembangunan di daerah terkhusus membangun karakter akhlakul karimah.

Baca Juga :  Sah, Kamsol Jadi Pj Bupati Kampar dan Muflihun sebagai Pj Wako Pekanbaru

“Terima kasih sudah mendukung dan mensupport kami dan kami berharap hal ini akan terus berlangsung kedepannya,” harapnya.

Pada kegiatan tersebut juga dilakukan pemberian penghargaan berupa pemasangan selempang kepada PC dan PAC Muslimat NU Riau yang berprestasi, penandatanganan MoU antara Perwakilan BKKBN Provinsi Riau, dengan Muslimat NU Riau.

Kemudian, pengukuhan Bunda Asuh Anak Stunting kepada Ketua PW Muslimat NU Riau, beserta seluruh Ketua PC Muslimat NU se-provinsi Riau yang ditandai dengan pemasangan selempang secara simbolis kepada Ketua PW Muslimat NU Riau oleh Gubernur Riau Syamsuar yang diwakili oleh Kabag Bina Mental dan Spiritual Kesra Riau Sapuan Muhajir. (Muh)

  • Bagikan