PEKANBARU, DURASI.co.id – Harga karet di Riau pekan ini rata-rata mengalami penurunan. Hal tersebut berdasarkan data yang dirilis oleh Dinas Perkebunan Provinsi Riau pada Senin (8/11/21).
Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Riau melalui Kepada Bidang Pengolahan dan Pemasaran, Defris Hatmaja mengungkapkan, harga bahan olahan karet rakyat (Bokar) tingkat petani/KUB Kabupaten Kampar sebesar Rp11.400/Kg atau tidak mengalami kenaikan harga dari Minggu sebelumnya.
“Sedangkan untuk harga Bokar, tingkat petani/KUB Kabupaten Rokan Hulu sebesar Rp10.829/Kg mengalami penurunan harga dari minggu lalu sebesar Rp 104/Kg. Penurunan harga ini juga terjadi di tingkat petani/KUB Kabupaten Rokan Hilir sebesar Rp11.300/Kg atau turun sebesar Rp300/Kg,” kata Defris dalam keterangannya diterima redaksi, Selasa (9/11/2021).
Sedangkan untuk tingkat APKARKUSI di Kabupaten Kuansing harga Bokar sebesar Rp11.902/Kg atau mengalami penurunan harga dari minggu lalu sebesar Rp303/Kg. Di tingkat UPPB Kabupaten Indragiri Hulu sebesar Rp10.400/Kg atau mengalami penurunan harga dari minggu sebesar Rp200/Kg.
Sedangkan untuk harga bokar di tingkat pabrik (GAPKINDO) KKK 100% untuk minggu ini sebesar Rp22.400 mengalami penurunan harga dari harga minggu lalu sebesar Rp 200/Kg.
“Kita Dinas Perkebunan Prov Riau selalu berupaya dan mendorong mutu karet petani Riau terus meningkat melalui upaya memperkuat Kelembagaan Petani Karet untuk bergabung dalam UPPB (Unit Pengolahan dan Pemasaran Bokar) sehingga mutu hasil karet rakyat menjadi bersih dan harga ditingkat petani menjadi meningkat,” tuturnya. (*)
