OKI, DURASI.co.id – Wakil Bupati Ogan Komering Ilir (OKI) HM Dja’far Shodik menghadiri peringatan Tahun Baru 1445 Hijriah sekaligus memberikan santunan kepada anak yatim di Desa Sumber Hidup, Kecamatan Pedamaran Timur, Sabtu malam, 22 Juli 2023.
Berlokasi di lapangan terbuka komplek Kantor Kecamatan Pedamaran Timur, acara tersebut dihadiri oleh Camat Pedamaran Timur Ibrahim, Kepala Desa beserta Pamong Desa, Kapolsek Pedamaran Timur Agus Masyudi, Koramil, tokoh masyarakat dan tokoh agama, Caleg DPRD OKI dari Partai Perindo Deni Noverli serta Karang taruna, remaja masjid dan masyarakat Desa Sumber Hidup.
Sudah menjadi tradisi bagi umat muslim di sebagian besar wilayah Indonesia bahwa setiap memasuki malam pergantian tahun Hijriah selalu ramai diperingati dengan beraneka acara kegiatan baik tasyakuran, sholawatan, pengajian dan lain-lain.
Bagi masyarakat khususnya suku Jawa, malam satu suro adalah malam yang sangat istimewa dan sangat sakral. Menurut keyakinan bahwa karena sakralnya malam itu adalah saat yang tepat untuk tirakatan semalam suntuk.
Bahkan pada bulan Suro atau Muharram bagi orang Jawa berpantangan untuk melakukan kegiatan bepergian jauh, membangun rumah atau pindah rumah bahkan pantang mengadakan acara hajatan. Konon katanya jika dilanggar akan ada hal yang tidak baik terjadi menimpa.
Demikian juga bagi masyarakat Desa Sumber Hidup dalam rangka menyambut malam pergantian tahun Hijriah sejak malam pertama suro yang lalu, sebagian dusun sudah mengadakan upacara kenduren di lingkungan dusun masing-masing.
Makna dari memperingati tahun baru Hijriah adalah agar umat Islam mampu mengambil hikmah dan pelajaran dari peristiwa Hijrah yang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW dari Mekah ke Madinah pada tahun 622 Masehi.
Hijrah tidak hanya berkaitan dengan peristiwa historis hijrahnya Rasulullah SAW saja tetapi dalam semangat perbaikan diri, meningkatkan ketaqwaan, meningkatkan kualitas hidup dan mengejar ketertinggalan.
Peringatan 1 Muharam atau lebih dikenal dengan satu suro menjadi momentum perubahan baik secara personal maupun keseluruhan umat muslim untuk menjadi lebih baik.
Memasuki tahun baru Hijriah adalah waktu yang tepat untuk mengadakan introspeksi diri selama kegiatan setahun dan melakukan evaluasi perbaikan untuk di tuangkan dalam resolusi untuk target capaian dalam satu tahun kedepan.
Bambang Sugiyanto selaku Pjs Kepala desa Sumber Hidup dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Wakil Bupati OKI, Camat Pedamaran Timur, Kapolsek, Kepala Koramil, tokoh agama, tokoh masyarakat dan seluruh masyarakat yang sudah berkenan hadir dalam rangka tasyakuran peringatan Tahun Baru Hijrah di Desa Sumber Hidup.
Lebih lanjut, Bambang mengajak masyarakat untuk senantiasa terus bersyukur atas anugerah kenikmatan kesehatan, rezeki dan hidayah yang diterima selama ini.
Dia juga mengucapkan terima kasih kepada Bapak Wakil Bupati OKI yang telah memberikan perhatian khusus terhadap desa ini dengan membangun jalan cor di lingkungan Desa Sumber Hidup sepanjang 1400 meter.
“Juga atas perjuangan dari bapak Bupati OKI yang telah memberikan perhatian dan memperjuangkan untuk pembangunan jalan di lingkungan Kecamatan Pedamaran Timur dari Sumber Hidup menuju Kayu labu yang saat ini tengah berjalan,” ujarnya.
Sementara itu, Kapolsek Pedamaran Timur Agus Masyudi dalam sambutannya mengajak seluruh masyarakat untuk meningkatkan ketaqwaan dan ibadah.
“Saya menghimbau dan mengajak masyarakat untuk lebih meningkatkan kewaspadaan akan ancaman bahaya kebakaran hutan maupun lahan gambut karena saat ini adalah bulan kemarau,” katanya.
Agus berpesan kepada warga jangan membuang puntung rokok sembarangan, jika berkendara di jalur sepucuk-Kayu Agung atau yang sedang mancing karena kondisi rumput yang kering akan mudah terbakar. Dan jika sudah terbakar akan sangat susah menjinakkannya karena berupa lahan gambut.
“Kami juga menghimbau warga untuk mengaktifkan kembali jaga malam siskamling, lebih baik kita mencegah sebelum terjadi daripada sudah terjadi pencurian baru sibuk bergerak,” jelasnya.
Sementara itu, Wakil Bupati OKI, HM Dja’far Shodik yang hadir tanpa pengawalan protokoler, merasa bangga atas kebiasaan masyarakat Desa Sumber Hidup yang masih terus melestarikan tradisi dari para leluhur dari seberang (Jawa) dalam memperingati malam Suroan atau bulan Muharam.
Lebih lanjut Wakil Bupati OKI menceritakan sejarah ringkas dari peristiwa Hijrah dan penetapan Tahun baru Hijriah.
“Penetapan bulan Muharram sebagai bulan yang pertama dalam kalender Qomariyah di tetapkan oleh Khalifah Umar bin Khatab yang merupakan Khalifah kedua sesudah Khalifah Abu bakar,” katanya.
Penetapan ini selanjutnya dijadikan titik awal mulai kalender bagi Umat Islam dengan di beri nama tahun Hijriah.
“Adapun amalan yang dianjurkan di dalam bulan Muharram yang penuh berkah adalah untuk memperbanyak puasa sunah, juga dianjurkan untuk memperbanyak sedekah termasuk menyantuni anak yatim piatu yang merupakan amalan yang paling disukai Allah,” jelas Dja’far Shodik.
Lebih lanjut Beliau Juga berpesan karena di tahun 2024 nanti adalah tahun politik, maka masyarakat harus tetap menjaga kerukunan dan persatuan walaupun berbeda pilihan.
Tak lupa di akhir sambutannya Dja’far Shodik juga mendoakan warga Desa Sumber Hidup agar diberikan rezeki yang lebih banyak, dijauhkan dari bala’ dan musibah serta makin cepat berkembang desanya.
Dalam kegiatan tersebut wakil Bupati OKI, bersama Kepala Desa dan Hj Muntik Sampurno memberikan santunan kepada 31 anak yatim piatu dan keluarga tidak mampu.
Di akhir acara dilanjutkan dengan acara ramah tamah dan makan bersama menyantap tumpeng yang sudah diberkahi doa dan telah disiapkan oleh masyarakat. (WD)
