Gubernur Kepri Resmikan Festival Moon Cake dan Mural 3D Kota Lama

  • Bagikan
Gubernur Kepri Ansar Ahmad meresmikan moon cake dan mural 3D Kota Lama, Sabtu (10/9/22). Foto: Ist

TANJUNGPINANG, DURASI.co.id – Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad resmi membuka Festival Moon Cake sekaligus melaunching Mural 3D Tanjungpinang Kota Pusaka di Jalan Merdeka, Kota Tanjungpinang, Sabtu (10/9/2022).

Festival moon cake ini sekaligus membuka rangkaian acara Sempena Hari Jadi ke-20 Provinsi Kepri Tahun 2022.

Pada Festival Moon Cake ini juga diadakan lomba melukis yang diikuti oleh 21 siswa dan siswi sekolah Tanjungpinang dengan tema ‘Suasana Kota Lama Tanjungpinang’, Fashion dan Foto, Podcast dan akan ditutup dengan dinner bersama.

Dalam sambutannya Ansar menyampaikan Festival Moon Cake merupakan tradisi perayaan panen pasca musim gugur bagi masyarakat Tionghoa.

“Masyarakat Tionghoa mendedikasikan acara ini untuk berterima kasih kepada dewa atas segala hasil bumi atau nikmat yang diterima dan merupakan tradisi yang dipertahankan antar generasi,” kata Ansar.

Baca Juga :  Penyidik Kejati Kepri Serahkan Tersangka dan BB Tahap II Kasus Korupsi BPR Bestari Tanjungpinang ke JPU

Ansar berharap tradisi Moon Cake ini di Kepri dapat tetap lestari, mengingat pada saat ini anak cucu sudah berada pada masa modernisasi.

“Saya berharap Festival Moon Cake ini di Kepri dapat terus kita selenggarakan agar tradisi ini tidak akan punah dan dapat terus lestari pada setiap generasi ke depannya,” harap Ansar.

Selanjutnya Ansar mengatakan selain acara Festival Moon Cake ini juga diresmikan mural untuk mempercantik Kawasan Kota Lama Tanjungpinang. Mengingat tingginya antusias masyarakat terhadap seni mural yang merupakan seni menggambar atau melukis di atas media dinding atau tembok ini patut diapresiasi bersama.

“Dengan diresmikannya seni mural ini menunjukkan bahwa Provinsi Kepri mempunyai generasi yang kaya akan bakat dan potensi diri yang perlu diasah dan dikembangkan, salah satunya melalui wadah kesenian mural ini,” imbuh Ansar.

Baca Juga :  BKKBN Kepri Gelar Forum Jurnalis Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting

Ansar menjelaskan dengan diselenggarakannya Festival Moon Cake dan peresmian mural ini, diharapkan dapat menghidupkan kembali dan memperkenalkan Kawasan Kota Lama sebagai salah satu ikon pariwisata dan wisata multi budaya di Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri.

“Saya mengajak masyarakat Kepri, khususnya masyarakat Tanjungpinang untuk dapat berkontribusi dalam mendukung pembangunan di Provinsi Kepri dan bersama kita wujudkan, Ekonomi Pulih, Kepri Sejahtera,” tutup Ansar.

Ansar seusai sambutannya langsung meninjau kondisi ruko-ruko di Kawasan Kota Lama, Jalan Merdeka yang sedang dibenahi.

Revitalisasi Kota Tua merupakan salah satu proyek strategis Ansar pada Tahun Anggaran 2022. Proyek senilai hampir Rp 10 miliar ini diharapkan dapat memoles wajah Kota Lama sehingga menjadi ikon sekaligus beranda Ibukota Kepri.

Baca Juga :  Miris, Pelaku Curanmor di Bengkong Batam Masih di Bawah Umur

Kemudian Ansar bersama Kepala Dinas Kominfo Kepri Hasan dan Kepala Biro Adpim Kepri Dody Sepka Noviandi langsung menuju Pulau Penyengat untuk meninjau Revitalisasi Pulau Penyengat, termasuk Revitalisasi Masjid Raya Sultan Riau yang resmi dimulai pada 22 Agustus yang lalu.

Meninjau progresnya merupakan agenda rutin Ansar hampir setiap minggu untuk memastikan pengerjaannya tepat waktu dan sesuai harapan.

  • Bagikan