TANJUNGPINANG, DURASI.co.id – Sebanyak sembilan titik pusat penjualan takjil di Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) akan diawasi selama bulan Ramadan 2025. Pengawasan ini dilakukan untuk memastikan kebersihan dan keamanan makanan yang dijual kepada masyarakat.
Dinas Kesehatan (Dinkes) hingga Pengawas Obat dan Makanan akan melakukan inspeksi di tempat tersebut. Pengecekan kesehatan makanan akan dilakukan secara bertahap guna mencegah risiko bahan berbahaya dalam makanan.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang, Rustam mengatakan, Dinkes dan Loka POM akan melakukan pengecekkan pusat penjualan takjil secara bertahap.
“Pengecekan keamanan takjil dilakukan oleh 10 petugas Puskesmas, Lab Kesda, hingga Loka POM Tanjungpinang,” kata Rustam, Selasa (4/3/2025).
Ia menjelaskan, pihaknya tidak hanya sebatas pemeriksaan, tetapi juga memberikan pemahaman kepada pedagang tentang higiene dan sanitasi, hingga kandungan bahan tambahan seperti pewarna atau pengawet, serta keamanan wadah dan cara penyajian makanan.
“Selain kebersihan, keamanan pangan dari kemasan dan penyajian juga menjadi fokus petugas. Jika ditemukan pelanggaran, tim tidak langsung memberikan sanksi berat. Sebaliknya, mereka lebih mengutamakan edukasi agar pedagang bisa memperbaiki kekurangan,” jelasnya.
Rustam menambahkan, inspeksi ini akan berlangsung secara rutin sesuai kebutuhan, termasuk di titik-titik lain yang memiliki aktivitas kuliner ramai. Dengan adanya pengecekan ini, masyarakat dapat menikmati makanan yang aman bagi kesehatan.
“Dinkes berharap warga Tanjungpinang bisa menikmati makanan yang tidak hanya lezat, tapi juga aman bagi kesehatan,” ujar Rustam mengakhiri.
Penulis: Simon
Editor: Aliman
