Di Hadapan Pj Bupati Kampar, Wako Rudi Apresiasi Peran “Orang Ocu” dalam Pembangunan Batam

  • Bagikan
Pengukuhan KBKK periode 2020-2025 di Hotel Golden View Batam, Ahad (4/9/22). Foto: Istimewa

BATAM, DURASI.co.id – Wakil Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Marlin Agustina mengukuhkan Keluarga Besar Kabupaten Kampar (KBKK) Kepri periode 2020-2025 di Hotel Golden View, Bengkong, Batam, Ahad (4/9/2022).

Wagub Marlin mengapresiasi kehadiran KBKK di Provinsi Kepulauan Riau yang saat ini dinahkodai Haji Makmur.

“Saya mengajak kita semua untuk kompak dan bersatu. Dengan jumlah warga asal Kampar yang besar di Kepri, akan banyak potensi yang bisa dikembangkan dan manfaat yang bisa diambil,” sebut Marlin.

Dalam kesempatan yang sama, Wali Kota ex-officio Kepala BP Batam, Muhammad Rudi juga mengapresiasi eksistensi warga Batam asal Kabupaten Kampar, Riau dalam pembangunan Kota Batam.

Menurut Rudi, “orang Ocu” yang banyak menjalani profesi guru dan pedagang memiliki peranan penting untuk memajukan Batam menjadi kota madani yang modern.

Baca Juga :  Percepat Vaksinasi, Gubernur Kepri Berharap Ekonomi Kembali Pulih

Dia juga menyebutkan beberapa pejabat eselon Pemko Batam asal Kampar yang telah membantunya dalam membangun kota ini.

“Warga Batam asal Kampar jumlahnya sangat besar di Batam. Banyak yang jadi guru dan pedagang,” ucapnya.

“Dengan program pembangunan yang kita laksanakan sekarang ini, saya percaya warga Batam asal Kampar ini mampu menangkap peluang yang muncul,” imbuhnya.

Sementara itu, Pj Bupati Kampar Kamsol mengingatkan agar warga asal Kampar menganut prinsip di mana bumi dipijak di situ langit dijunjung.

“Namun demikian jangan lupa tanah kampung halaman,” ingatnya.

Terlebih Pemkab Kampar juga berupaya untuk menjalin komunikasi dengan warga asal Kampar di perantauan. Bahkan dengan diaspora Kampar yang ada di luar negeri.

Baca Juga :  1.073 Mahasiswa UIB Dikerahkan untuk Pantau Pemilu 2024 di Kepri

Kamsol mengaku sudah menjalin komunikasi dengan diaspora Kampar di Malaysia dan Australia.

Dia juga memaparkan upaya melestarikan budaya Kampar dengan menyusun legalitas peran Ninik Mamak.

Selain itu, kata Kamsol, saat ini juga sedang disusun kamus bahasa Ocu yang akan diluncurkan dalam waktu dekat.

Tampak hadir dalam pengukuhan tersebut, anggota DPD RI asal Riau Misharti dan sejumlah pejabat di lingkungan Pemko Batam. (red)

  • Bagikan