PALEMBANG, DURASI.co.id – Marizal alias Dang membantah tudingan oknum LSM dan pemberitaan beberapa media online yang menyebutkan bahwa mobil Grand Max BG 8453 TE pengangkut BBM ilegal itu miliknya.
Hal itu disampaikan oleh Marizal kepada sejumlah awak media di rumah makan Famili yang berlokasi di Jalan Mayjen Sartubi Darwis, Kelurahan Keramasan, Kecamatan Kertapati Kota Palembang, Minggu (18/06/2023).
Dalam klarifikasi tersebut, Marizal membantah keras terkait tudingan pemberitaan yang menuduh mobil Grand Max BG 8453 TE pengangkut BBM ilegal itu miliknya. Marizal juga merasa tidak senang rumahnya dicantumkan dalam pemberitaan tersebut dan akan mengambil langkah hukum.
“Kalau memang benar pemberitaan yang diterbitkan oleh beberapa media online tersebut tanpa adanya konfirmasi, maka diduga wartawan yang memberitakan tersebut telah melanggar UU Pers Nomor 40 tahun 1999 dan Kode Etik Jurnalistik,” sebutnya.
Berdasarkan penyampaian Marizal di hadapan sejumlah wartawan, ia merasa telah difitnah dan dicemarkan nama baiknya dan keluarga.
“Saya atas nama pribadi dan keluarga merasa tidak senang dengan tuduhan dan pemberitaan di beberapa media online beberapa hari lalu yang telah mencatut nama baik saya,” katanya.
Dia juga menyampaikan, terkait mobil Grand Max BG 8453 TE yang mengangkut BBM ilegal yang tertangkap tersebut bukan miliknya dan dirinya tidak tahu-menahu.
“Mobil yang dituduhkan milik saya tersebut tidak benar dan saya memang tidak tahu-menahu tetang mobil tersebut,” ucapnya.
Selain itu, dia merasa tidak senang rumahnya dimasukan di dalam pemberitaan tersebut, karena menurutnya ini sudah menyangkut pribadi.
“Karna ini sudah mencemarkan nama baik saya dan keluarga, maka saya akan mengambil langkah hukum, saya juga tidak pernah dikonfirmasi oleh wartawan yang menerbitkan pemberitaan tersebut,” ujarnya.
Dang juga menambahkan, dirinya tidak mengolah BBM ilegal tersebut. “Saya memiliki usaha berkebun nanas dan jual beli sapi,” pungkasnya.
Reporter: Hery
