SMA 9 Pekanbaru Mulai Belajar Tatap Muka Terbatas

  • Bagikan

PEKANBARU, DURASI.co.id – Sekolah Tatap Muka Terbatas (STMT) di SMA 9 Pekanbaru sudah dimulai di hari ini, Senin (13/9/2021). Menerapkan protokol kesehatan COVID-19 secara ketat dan disiplin.

Kepala Sekolah SMA 9 Pekanbaru, Zuraida menyebut, proses STMT dilaksanakan sesuai aturan petunjuk teknis dari pemerintah. Ada 2 sesi belajar, satu sesi 120 menit.

“Satu kelas hanya diisi 18 orang atau setengah jumlah siswa. Kita mulai pukul 7.30 Wib-09.30 Wib dan Pukul 10.30 Wib-12.30 Wib. Dalam seminggu 2 kali kegiatan belajar. Selebihnya masih belajar daring,” ucap Zuraida, Senin (13/9/2021).

Ia menjelaskan, untuk penerapan prokes tetap sesuai aturan. Para siswa masuk ke dalam sekolah wajib ukur suhu dan diantar orang tua. Jadi kalau suhu tinggi diminta langsung pulang.

Baca Juga :  654 Narapidana di Riau Terima Remisi Natal, 6 Orang Langsung Bebas

“Sejauh ini hampir 100 persen setuju belajar tatap muka. Semua dapat izin dari orang tua, hanya ada 8-10 peserta didik saja yang belum ikut belajar tatap muka,” ucap Zuraida.

Sementara, Kepala Dinas Pendidikan provinsi Riau, Zul Ikram, menjelaskan, secara umum pelaksanaan STMT berjalan sesuai aturan. Pihaknya telah memberikan petunjuk teknis yang disesuaikan dengan SKB 4 Menteri.

“Sekolah tatap muka sudah dimulai, tergantung kesiapan sekolah petunjuk teknisnya yang kita berikan disesuaikan dengan aturan. Seperti meminta persetujuan tim Gugus COVID-19 kabupaten dan kota. Kalau sekolah mendapatkan itu mereka sudah jalan, yang jelas sudah kita mulai,” ujar Zul Ikram.

  • Bagikan