Masyarakat Pertanyakan Perkembangan Laporan Dugaan Korupsi Kades Tegide,u Senilai Rp1,4 Miliar ke Kejari Gunungsitoli

  • Bagikan
Surat laporan masyarakat ke Kejari Gunungsitoli. (Foto: Sabar/Durasi.co.id)

NIAS BARAT, DURASI.co.id – Salah seorang masyarakat yang juga pelapor berinisial FW mempertanyakan perkembangan laporan dugaan korupsi kepala desa (Kades) Tegide, Kecamatan Sirombu, Kabupaten Nias Barat ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Gunungsitoli.

FW menjelaskan, bahwa kedatangannya ke Kejari Gunungsitoli ingin mengetahui kejelasan laporan dugaan korupsi dana desa yang telah dilaporkan sejak 2 November 2022 lalu.

“Kita ingin tahu sejauh mana perkembangan laporan dugaan korupsi dana Desa Tegide tahun anggaran 2018-2021 senilai Rp 1,4 miliar,” bebernya, Kamis (30/3/2023).

Pada Kamis (30/3/2023) pelapor inisial FW bersama Ketua BPD Desa Tegide didampingi beberapa awak media dan LSM juga mendatangi Inspektorat Nias Barat untuk konfirmasi hasil audit Desa Tegide.

Baca Juga :  Lahan Pribadi Dijadikan Akses Jalan PT Asian Agri

Irban I Inspektorat Nias Barat, Ema Waruwu mengatakan, bahwa pihaknya tidak bisa memberitahu hasil audit Desa Tegide.

“Kami punya kode etik, terkecuali kalau ada perintah dari atasan atau pihak jaksa meminta LHP. Itu pun harus secara tertulis, karena hasil audit rahasia kami,” ucapnya.

Sekjen LSM KCBI Kepulauan Nias bersama masyarakat dan BPD Tegide meminta Kejaksaan Negeri Gunungsitoli segera menyurati Inspektorat Nias Barat untuk mengambil LHP kasus dugaan tindak pidana dugaan korupsi dana Desa Tegide, sesuai yang disampaikan Irban I Inspektorat Nias Barat.

“Lakukan penyidikan dugaan tindak pidana korupsi dana Desa Tegide, yang diduga dilakukan oleh kepala desa Elifasi Waruwu, sehingga masyarakat Desa Tegide, Kecamatan Sirombu pada umumnya dapat mempercayai aparat penegak hukum seperti yang diamanatkan undang-undang,” sebut Sekjen LSM KCBI Kepulauan Nias.

Baca Juga :  57 Brigadir Remaja Penempatan Polres Nias Tiba di Gunungsitoli

Sementara itu, Kades Tegide Elifasi Waruwu ketika hendak dikonfirmasi pada Kamis (30/3/2023) belum berhasil ditemui.

Reporter: Sabar Halawa

  • Bagikan