79 Guru Ikuti Pelatihan IKM yang Digelar PT Metdco E&P

  • Bagikan
Pelatihan IKM yang digelar PT Metdco E&P di SDN 1 Mangsang, Kecamatan Bayung Lencir, Muba, Sabtu (26/8). Foto: Fer/Durasi.co.id

MUBA, DURASI.co.id – Salah satu wujud kepedulian terhadap pendidikan, PT Metdco E&P bersama Dinas Pendidikan Musi Banyuasin menggelar pelatihan materi Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) di SDN 1 Mangsang, Kecamatan Bayung Lencir, Sabtu (26/8/2023).

Pelatihan yang diselenggarakan PT Metdco E&P dan dikoordinir Rumah Zakat ini diikuti 79 peserta yang terdiri dari 6 kepala sekolah serta 73 guru tingkat dasar dan menengah.

Kegiatan pelatihan IKM ini dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Musi Banyuasin, Drs Iskandar MH melalui Koordinator Wilayah (Korwil) Dikbud Bayung Lencir Rattan S.Pd.

Dalam sambutannya, Korwil Dikbud Bayung Lencir, Rattan mengatakan pihaknya mendukung penuh pelatihan IKM ini.

“Kami meminta kepada pihak perusahaan untuk memperbanyak sekolah dan guru binaan penerima manfaat program dari PT Metdco E&P,” harapnya.

Baca Juga :  UNSRI Gelar Sosialisasi Tahapan Penerimaan Maba TA 2023-2024

Community Enhamcement, Abdulah Ibrahim melalui Rumah Zakat, Aprizal menyampaikan bahwa karakteristik utama kurikulum merdeka adalah pembelajaran yang berbasis projek untuk pengembangan soft skill dan karakter sesuai profil pelajar Pancasila.

“Oleh karena itu kita mendatangkan narasumber yang berkompeten dalam bidang kurikulum merdeka,” ucap pria yang akrab disapa Ijal ini.

Sementara itu, Pemateri Pelatihan IKM, Rudi Irawan S.Pd MM menyampaikan bahwa di sesi terakhir pelatihan peserta diwajibkan untuk menyusun modul ajar dan bahan ajar sesuai kondisi di masing-masing sekolah.

Ia berharap dengan adanya pelatihan implementasi kurikulum merdeka di area 4 Mangsang dan Muara Merang dapat mengembangkan kemampuan serta kompetensi sesuai dengan mata pelajaran.

Baca Juga :  Ikuti Kongres ke Kota Bandung, Bupati Kirim 40 Anggota PWI Ogan ilir

“Dengan begitu kualitas pendidikan juga akan menjadi lebih baik dan sesuai cita-cita pendidikan nasional, yang tak hanya untuk mencerdaskan peserta didik, tapi juga mampu memberikan manfaat yang baik pula untuk guru,” pungkasnya. (red/fer)

  • Bagikan