Melihat Profil Pondok Pesantren Darul Quran di Pedamaran Timur OKI

  • Bagikan
Pondok Pesantren Darul Quran di Desa Sumber Hidup, Kecamatan Pedamaran Timur, OKI. (Foto: WD/Durasi.co.id)

OKI, DURASI.co.id – Pondok Pesantren Darul Quran adalah lembaga pendidikan islam yang berada di Desa Sumber Hidup Dusun 2, Kecamatan Pedamaran Timur, Kabupaten Ogan Ilir (OKI), Provinsi Sumatera Selatan.

Desa Sumber Hidup merupakan desa eks proyek transmigrasi UPT Pematang Panggang 5, SP 1, blok B angkatan tahun 1983. Saat ini lebih dikenal dengan icon Tugu Pacul dan Masjid Jami’ Al Muhajirin Pedamaran Timur.

Pondok Pesantren Darul Quran menyelenggarakan Pendidikan Pesantren dan Pendidikan Formal dari Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Taman Kanak-Kanak (TK), Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Aliyah (MA) Darul Najaa.

Dirintis sejak awal tahun 1990 oleh KH Junaidi Rois, KH Ali Mahsun serta Kyai Ahmadi dan kawan-kawan di masa muda, adalah sebuah gerakkan yang awalnya hanya berupa Taman Pendidikan Al-Quran (TPA) dan Madrasah.

Sekolah Islam rintisan yang semula hanya menempati rumah papan darurat eks rumah transmigrasi ini akhirnya menjelma menjadi Pondok Pesantren yang megah membanggakan.

Berkat perjuangan, kegigihan, niat ikhlas dan idealisme yang kuat dari para pendiri Pondok Pesantren, akhirnya seiring berjalannya waktu pada 2013 Pondok Pesantren Darul Quran mulai dibangun dan bisa terwujud berdiri megah di Desa Sumber Hidup, tepat di jantung Kecamatan Pedamaran Timur, Kabupaten OKI.

Baca Juga :  Ipda Zulkarnain Afianata: PBNU Dapat Melahirkan Kader-Kader NU yang Membawa Kemajuan

Ketua Yayasan KH Junaidi Rois mengatakan bahwa nama Ponpes Darul Quran diambil dari kata Darul dan Quran.

“Kata Darul diambil dari nama pondok pesantren “Darul Falah” yang diasuh oleh KH Ahmad Basyir Mujiz, merupakan tempat putrinya belajar di Pesantren di Jekulo Kabupaten Kudus, Jawa Tengah,” ujarnya, Selasa (4/7/2023).

Sedangkan kata Quran diambil karena keinginan kuat dari KH Rois untuk dapat menghafalkan Al-Quran yang akhirnya kesampaian khatam hafalan Al-Quran pada tahun 2016.

Sementara itu, Kepala Pondok Pesantren Ustadz Zainul Soib menjelaskan bahwa visi dan misi dari Pondok Pesantren Darul Quran adalah menyelenggarakan pendidikan agama untuk menyiapkan generasi yang berakhlak mulia, berbudi pekerti luhur, berkepribadian baik, memiliki kecerdasan, terampil dan sehat lahir batin.

Lebih lanjut Soib menambahkan misi ponpes adalah mendidik santri atau siswa menjadi muslim yang alim bertaqwa, mencetak kader ulama dan mubaligh yang berjiwa ikhlas, tabah dan teguh serta menjalankan syariat islam ahli sunnah waljamaah secara dinamis.

Pada Pondok Pesantren Darul Quran menerapkan sistem pendidikan Salafiyah,hafalan Al-Quran dan Madrasah. Dengan program unggulan Tahfidz Quran, kitab salaf dan khitobah.

Baca Juga :  Giat Reli Hunting Polsek Kertapati Antisipasi 3C dan Tawuran

Dengan menerapkan konsep Boarding School dimana sasarannya adalah santri atau siswa tidak hanya mendapatkan pendidikan agama saja tetapi juga mempelajari pengetahuan umum, teknologi dan ketrampilan hidup (life skill).

“Untuk saat ini jumlah santri yang bermukim ada 150 orang, dan jumlah peserta didik formal untuk siswa TK ada 62, siswa MI ada 171, siswa MTs ada 170 dan siswa MA ada 56 Orang. Sehingga total santri dan seluruh siswa ada 617 orang,” terangnya.

Agar dapat berdaya saing dan mendukung kegiatan belajar mengajar serta dapat merebut hati masyarakat maka ponpes selalu melakukan perbaikan di berbagai bidang.

“Baik perbaikan dari segi kualitas sumber daya manusia bagi guru pembimbing harus berpendidikan sarjana atau minimal tamatan pondok pesantren, memiliki jiwa yang berkarakter dan ikhlas siap berjuang,” tuturnya.

Ponpes juga memberikan kesempatan pelatihan dan mengadakan studi banding ke pondok pesantren atau sekolah yang mutunya lebih unggul agar dapat mengadopsi sistem dan strategi pembelajaran yang lebih baik.

Dalam bidang sarana prasarana, ponpes telah berupaya membangun gedung berlantai tiga yang permanen dan megah serta beberapa gedung untuk asrama, ruang kelas, ruang perpustakaan, ruang laboratorium, ruang bimbingan konseling, ruang kantor, mushola, kantin serta sarana olah raga yang lengkap dan fasilitas lainnya.

Baca Juga :  Polda Sumsel Gelar Jumat Curhat di Wilayah Hukum Polsek Kertapati

Untuk mengembangkan bakat dan potensi santri dan siswa, Ponpes Darul Quran menyelenggarakan kegiatan ekstrakurikuler berupa Muhadharoh, khitobah, bahasa Arab dan bahasa Inggris, nasyid, hadroh, qiroah, pencak silat PSHT, bulu tangkis, volley dan sepak bola.

“Sedangkan perlombaan yang pernah diikuti oleh para santri adalah lomba cabang Tilawah, hafalan 1 Juz, 5 Juz dan hafalan 30 juz pada even Seleksi Tilawatil Quran dan Hadits (STQH) tingkat Kabupaten OKI pada bulan Maret 2023,” jelasnya.

Ia menjelaskan, para orang tua santri tidak akan kecewa jika memasukkan putra-putrinya ke Ponpes Darul Quran karena selain mendapatkan ilmu agama juga dipadukan dengan ilmu pengetahuan umum dan teknologi. Jadi masyarakat tidak usah takut jika anaknya tidak mendapatkan pengetahuan dan perkembangan teknologi sekarang serta ketrampilan hidup.

“Tahun ajaran baru 2023-2024, Pondok Pesantren Darul Quran menerima pendaftaran santri baru dan pindahan serta siswa baru untuk tingkat TK, MI, MTs dan MA Darul Najaa. Untuk informasi hubungi kontak handphone 0813-2512-3377. Ayo mondok,” tukasnya. (WD)

  • Bagikan